![[imagetag]](http://ealifes.files.wordpress.com/2010/10/spam.jpg)
Kata   "spam" berasal dari SPAM. Ya iyalah! Sebentar… SPAM itu kependekan  dari  Spiced Ham. SPAM adalah merek daging kalengan. Kok bisa nama  daging  kalengan dipakai untuk menyebut e-mail sampah?
Kisah   ini menurut Internet Society, sebuah organisasi non-profit yang   memberikan pengarahan dalam hal standar, pendidikan, dan kebijakan   bidang internet.
Tahun 1970-an acara komedi di BBC Monty Phyton's Flying Circus menampilkan sketsa berjudul Spam.   Sketsa itu berlatar kafe dengan daging kalengan bermerek SPAM sebagai   salah satu pilihan dalam menu. Dalam sketsa itu, ketika pelayan   membacakan SPAM di menu, muncullah lagu latar belakang yang diserukan   oleh orang-orang Viking, "SPAM, SPAM, SPAM, SPAM, lovely SPAM! Wonderful   SPAM!"
Rasanya, sudah bisa ditebak kan kenapa kata-kata itu bisa berarti seperti sekarang?
Tahun 1980, istilah itu dipakai dalam buletin online dan   dalam Multi-User Dungeon (MUD), sebuah ruang virtual yang berisi  banyak  orang. Ketika itu orang bisa mengulang-ulang kata "Spam",  menirukan  sketsa Monty Phyton. Pada ruang ngobrol People Link atau pada masa awal AOL, kutipan dari sketsa di BBC tersebut sering memenuhi layar.
Spam   sempat berupa "seni ASCII"–salah satu hasilnya adalah gambar yang   dibuat dari angka, huruf, serta karakter lain. Gambar dari ASCII itu   bisa memenuhi layar. Orang di dalam suatu ruang ngobrol sering memakai   gambar ASCII untuk "mengusir" pendatang baru sehingga obrolan para   anggota lama bisa dilanjutkan. Gambar ASCII juga sering dipakai untuk   perang di ruang obrolan. Dulu, komunitas Star Wars sering menyerang   ruang ngobrol komunitas Star Trek dengan gambar ASCII–begitu juga   sebaliknya. Serangan sukses ketika orang-orang yang diserang pergi dari   ruang ngobrol. Serangan ini dulu terkenal juga dengan istilah   "membanjiri" (flooding) atau "menyampah" (trashing).
Tahun 1993, sebuah peranti lunak untuk eksperimen melepaskan lusinan pesan ke dalam newsgroupnews.admin.policy.   Tahun 1998, Kamus Oxford menambah definisi spam dengan "Pesan tanpa   arti atau tak pantas yang dikirim di Internet pada sejumlah newsgroup atau pengguna."